BANDA ACEH, isbiaceh.ac.id – Dengan semua tantangan, perubahan, dan persaingan yang semakin nyata di semua organisasi dan perusahaan, tidak terkecuali perguruan tinggi, pengembangan kompetensi menjadi fokus pengembangan utama.
Dengan keterampilan tambahan, pendidik perguruan tinggi dapat memahami kesulitan, beradaptasi, dan berkontribusi lebih dalam menemukan solusi atau gagasan baru untuk kemajuan organisasi.
Pelatihan pengajar, juga dikenal sebagai “Training of Trainers” di bidang konstruksi, sangat penting untuk meningkatkan kemampuan calon instruktur sehingga mereka dapat mempersiapkan lulusan yang berhasil memenuhi tujuan program studi dan memenuhi kebutuhan industri konstruksi.
Dosen Desain Interior ISBI Aceh yang pada September lalu telah tersertifikasi sebagai Trainers Metodologi BNSP Bidang Konstruksi SDM Vokasional, pada Oktober ini kembali diberikan kompetensi tambahan di bidang Desain Interior untuk memperkuat pelatihan sebelumnya.
Untuk mencapai tenaga pengajar yang semakin kompeten dalam mengajarkan bidang konstruksi desain interior, Institut Seni Budaya Indonesia Aceh (ISBI Aceh) kembali mengirim 6 dosen Prodi Desain Interior sebagai peserta Program Pelatihan Training of Trainers (TOT) Pemberian Kompetensi Tambahan (PKT). Keenam dosen tersebut adalah Muhammad Naufal Fadhil, S.Ars., M.Arch., Aji Sofiana Putri, S.T., M.Arch., Nisa Putri Rachmadani, S.T., M.Ds., Zuhrahmi DE, S.T., M.T., Destri Wulanda, M.Ars dan Alfikhairina Jamil, M.Ars.,. Kegiatan pelatihan dilaksanakan selama 4 hari, mulai tanggal 24 hingga 27 Oktober 2024. Kegiatan Training of Trainers (TOT) Pemberian Kompetensi Tambahan (PKT) ini diadakan secara hybrid di Hotel Oasis, Kota Banda Aceh. Kegiatan ini dapat berlangsung atas prakarsa Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Aceh yang menaungi 5 Provinsi, yaitu Aceh, Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, dan Kepulauan Riau. Diantara peserta yang mengikuti pelatihan, ada pula yang berasal dari Balai Jasa Konstruksi Wilayah V Banjarmasin yang menaungi provinsi-provinsi di Pulau Kalimantan.
Adapun program ini dilaksanakan untuk memenuhi dua kompetensi, yaitu Kompetensi Tambahan Umum dan Kompetensi Tambahan Teknis.
Kompetensi Tambahan Umum menyangkut pada ketentuan perundang-undangan Sektor Jasa Konstruksi, Sistem Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah & Administrasi Kontrak, Pekerjaan Konstruksi, Sistem Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah & Administrasi Kontrak Pekerjaan Konstruksi, Teknologi Konstruksi Terkini, Budaya Kerja, Sistem Manajemen Keselamatan Konstruksi, Rantai Pasok Material dan Peralatan Konstruksi, Pengenalan Bangunan Gedung Hijau, serta Manajemen Proyek dan Risiko Konstruksi.
Pemberian materi Kompetensi Tambahan Umum dilaksanakan secara offline di Hotel Oasis Banda Aceh selama 2 hari, 24 hingga 25 Oktober 2024. Setelah mendapatkan kompetensi umum, peserta dibekali kompetensi bidang teknis sesuai bidang masing-masing. Pembekalan kompetensi teknis tersebut dilaksanakan mulai 26 hingga 27 Oktober 2024 secara daring. Terdapat enam bidang kompetensi teknis yang ikut serta dalam pelatihan ini, diantaranya Desain Interior, Arsitektur, Sipil, Mekanikal, Teknik Lingkungan dan Teknik Iluminasi.
“Seluruh dosen Desain Interior yang diutus oleh ISBI Aceh mengikuti pembekalan kompetensi Teknis bidang Desain Interior, karena kita sedang mempersiapkan pengajar yang handal di bidang kompetensi Desain Interior” ungkap Muhammad Naufal Fadhil, Koordinator Prodi Desain Interior yang juga merupakan peserta pelatihan.
Dalam pelatihan kompetensi teknis bidang Desain Interior, peserta dibekali materi Membuat Pradesain Interior, Melakukan Pembuatan Konsep, Mengembangkan Konsep, mengelola Jadwal serta Mengelola Mutu dan Biaya dalam Proyek Desain Interior.
Dosen Desain Interior mendapatkan bimbingan langsung dari pengajar-pengajar ber-Sertifikat Keahlian Anggota (SKA) Utama dari Himpunan Desainer Interior Indonesia Pusat yang hadir secara daring. Diantara pembicara pada bidang teknis Desain Interior adalah Drs. Rohadi, M.Sn, HDII, menyambut dan memberi semangat kepada pengajar Desain Interior ISBI Aceh untuk terus membekali kompetensi bidang Desain Interior.
Sebelum mengikuti pelatihan, para peserta terlebih dahulu melakukan pendaftaran dan seleksi administrasi. Peserta diminta untuk mengirimkan portofolio dan data sertifikat yang telah diperoleh sebelumnya di bidang konstruksi. Terdapat sekitar 200 peserta yang mengikuti pelatihan TOT PKT tersebut. Para peserta berasal dari Perguruan Tinggi dan PT Vokasi di bidang konstruksi, seperti Sipil, Arsitektur, Desain Interior, dan Teknik Lingkungan.
Kepala Balai Jasa Konstruksi Wilayah (BJKW) I Banda Aceh, Ir. Indra Suhada, S.T., M.T., pada acara pembukaan menyampaikan sambutan dan ucapan selamat kepada para peserta yang dapat mengikuti kegiatan pelatihan. Menurut Indra, pihaknya berkomitmen untuk terus memberikan pelatihan keterampilan mengajar konstruksi kepada pengajar-pengajar di perguruan tinggi dan PT Vokasi. Ke depannya, diharapkan para lulusan pelatihan ini dapat membagikan ilmu dan skill kepada para pekerja di bidang konstruksi yang saat ini meningkat kebutuhannya.
Diharapkan pula setelah memperoleh kompetensi tambahan, para lulusan dapat memberikan pelatihan bagi mahasiswa tingkat akhir dan lulusan fresh graduate untuk dapat mengembangkan skill pendukung dan sertifikat kompetensi kerja di bidang konstruksi sebagai pendamping ijazah