Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi telah mengumumkan daftar peserta Program Talent Scouting tahun 2022 bagi dosen pada 01 September 2022.
Muhammad Fadli Muslimin, dosen Institut Seni Budaya Indonesia Aceh, terpilih untuk mengikuti kegiatan peningkatan kualitas kualifikasi akademik bagi dosen yang ingin menempuh studi doktor.
Program ini bertujuan untuk membantu dosen dalam menulis proposal penelitian dan publikasi ilmiah di jurnal internasional bereputasi.
400 dosen terpilih berasal dari berbagai perguruan tinggi swasta dan negeri di Indonesia. Di Sumatera, khususnya perguruan tinggi seni, hanya terdapat dua institusi yang berhasil mendelegasikan peserta, yaitu Institut Seni Budaya Indonesia Aceh dan Institut Seni padang Panjang. Secara umum, hanya ada tiga perguruan tinggi seni yang turut berpartisipasi pada kegiatan ini, termasuk Institut Seni Indonesia Yogyakarta.
Kegiatan yang akan dilaksanakan tanggal 07-30 September 2022, dibagi ke dalam 4 sentra. Sentra 1 dilaksanakan tanggal 7-9 September 2022, Sentra 2 tanggal 13-15 September 2022, Sentra 3 tanggal 20-22 September 2022, dan Sentra 4 tanggal 28-30 September 2022. Acara tersebut dilaksanakan secara dalam jaringan (daring) melalui Zoom
Program Talent Scouting Tahun 2022 adalah salah satu kegiatan yang diluncurkan oleh Direktorat Jenderal Pendidikan Tinggi, Riset, dan Teknologi Kemdikbud yang memberikan kesempatan untuk meningkatkan kesiapan dosen dalam rangka studi lanjutan jenjang doktor ke dalam maupun luar negeri. Selain itu, melalui program ini juga Talent Scouting bagi dosen diharapkan dapat menyelesaikan studi tepat waktu dengan prestasi akademik yang mumpuni agar peningkatan kualifikasi dosen dapat tercapai.
Kompetensi yang diberikan pada pelatihan Talent Scouting untuk Dosen tahun 2022, antara lain:
- Critical Thinkgin and Generating Ideas
- Communication and Writing Skills
- Research Proposal with Emhasis on Socio-techonpreneurship;
- Research-Based Product Commercialization: Oppurtunities and Challanges;
- How to Write PhD Research Proposal;
- Writing Manuscript for Internasional Reputable Journals;
- Connectivity and Networking; dan
- Research Erhics and Plagiarism.
Setelah mengikuti Talent Scouting tersebut, dosen diharapkan mampu menghasilkan proposal penelitian yang telah siap digunakan untuk studi lanjut program doktor ke dalam maupun luar negeri. Bagi Institut Seni Budaya Indonesia, dengan adanya dosen yang melanjutkan studi ke jenjang doktor, maka dapat berkontribusi dalam peningkatan kuantitas institusi.
