Skip to content
Home » Informasi » Adat Meugang Menjadi Tradisi di Aceh

Adat Meugang Menjadi Tradisi di Aceh

  • by

ISBI Aceh – Meugang adalah salah satu tradisi yang ada di Aceh Besar dan juga Aceh pada umumnya yang sudah ada dari ratusan tahun yang lalu, dan hingga sekarang masih tetap dilakukan.

Hal itu disampaikan Husna saat diwawancara, Minggu 17 September 2023 di Kota Jantho.

Meugang merupakan kegiatan penyembelihan hewan kurban oleh orang yang mampu untuk dibagikan kepada masyarakat.

Aceh merupakan daerah yang sangat luas dan setiap daerahnya pasti memiliki adat istiadat yang berbeda-beda, salah satu adat istiadat yang ada di daerah Aceh Besar adalah adat Meugang.

Menurut penjelasan dari Husna Aftiya salah satu mahasiswa isbi Aceh masyarakat Aceh besar yang tinggal di kota Jantho, menyatakan hari meugang adalah hari yang sangat ditunggu oleh masyarakat Aceh karena setiap daerah akan mendapatkan daging kurban untuk dibawa pulang.

“Meugang merupakan tradisi Islam yang telat turun-temurun dilakukan oleh masyarakat Islam, awal mula tradisi meugang dilakukan yaitu pada masa nabi Ibrahim, dan diteruskan umatnya sebagai bentuk penghargaan terhadap pengorbanan yang telah dilakukan oleh nabi Ibrahim As, “ujar Husna.

Dikatakan juga meugang di Aceh besar di lakukan tiga kali dalam setahun, yaitu setiap sehari sebelum puasa bulan Ramadhan, setiap menjelang hari raya idul Fitri,dan menjelang hari raya idul adha.

“Meugang biasanya dilakukan di meunasah/mushalla setiap daerah, dan dibagikan kepada masyarakat yang ada di sekitarnya, “tutup Husna. [ Alnora Selian ]

Penulis : Mahasiswa Kriya Seni mata kuliah Adat Budaya.

Jln. Transmigrasi, Gampong Bukit Meusara, Kec. Kota Jantho, Kab. Aceh Besar, 23911,, Aceh, Indonesia

Rektorat ISBI Aceh
Email : [email protected]
Telepon : +62 811-6891-581 (Call Center)
Fax : 0651-92023

Isi survei performa situs web

© 2022 Institut Seni Budaya Indonesia Aceh – Webmaster All Rights Reserved – Privacy and Copyright