isbiaceh.ac.id – Prodi Desain Komunikasi Visual (DKV) di Institut Seni Budaya Indonesia (ISBI) Aceh terus menunjukkan komitmennya dalam mencetak lulusan yang sesuai dengan kebutuhan industri dan tuntutan generasi Z saat ini.
Dengan pendekatan kurikulum yang inovatif serta fasilitas yang mendukung, Prodi DKV ISBI Aceh telah sukses menjadi pilihan utama bagi mahasiswa yang ingin mengejar karier di dunia kreatif, terutama dalam bidang desain dan komunikasi visual.
Kepala Studio DKV, Asrinaldi MSn (04/11) di Ruang Studio DKV menyebutkan, seiring dengan perkembangan teknologi digital dan kebutuhan akan konten kreatif yang semakin tinggi, Prodi DKV ISBI Aceh berupaya untuk selalu menyesuaikan kurikulumnya dengan tren terbaru. Dalam beberapa tahun terakhir, kami melakukan revisi kurikulum untuk memasukkan mata kuliah yang relevan dengan dunia digital, seperti desain animasi, dan fotografi digital. Selain itu kami juga terus memperbaharui kebutuhan materi ajar dan kelengkapan studio serta kesiapan pendukung lainnya. Hal ini guna mendukung mahasiswa agar tidak hanya mahir dalam teori, tetapi juga memiliki keterampilan teknis yang dapat langsung diterapkan di dunia kerja, “Ujar, Asrinaldi”.
Asrinaldi menambahkan, bahwa salah satu daya tarik utama Prodi DKV ISBI Aceh adalah kemampuannya untuk memfasilitasi pembelajaran berbasis proyek. Mahasiswa kami berikan kesempatan untuk bekerja pada proyek nyata, mulai dari pembuatan desain brand lokal hingga konten untuk media sosial. Kami yakin metode ini akan membantu mahasiswa memahami dinamika dunia kerja yang sesungguhnya dan melatih mereka untuk mengelola waktu, berkolaborasi dalam tim, serta menyelesaikan proyek sesuai deadline.
Selain itu, dosen di Prodi DKV ISBI Aceh yang sebagian besar merupakan praktisi berpengalaman dalam bidang desain dan seni visual. Mereka membawa wawasan industri ke dalam kelas dan membimbing mahasiswa dengan standar profesional. Dengan begitu, mahasiswa mendapatkan pemahaman yang lebih dalam mengenai praktik industri dan tantangan yang mungkin akan mereka hadapi di masa depan.
Perlu diketahui bahwa prodi DKV ISBI Aceh juga memberikan perhatian khusus pada perkembangan soft skills mahasiswa, yang sangat dibutuhkan oleh Gen Z. Selain hard skills, Prodi ini memberikan pelatihan dalam hal komunikasi, manajemen proyek, dan kreativitas. Langkah ini bertujuan agar mahasiswa tidak hanya siap bekerja, tetapi juga mampu beradaptasi dengan perubahan dan berpikir kritis dalam menghadapi tantangan yang mungkin muncul di dunia profesional.
“ISBI Aceh juga terus mendukung mahasiswa untuk aktif dalam kompetisi-kompetisi tingkat nasional dan internasional. Mahasiswa DKV sering kali berhasil meraih penghargaan di berbagai lomba desain, seperti desain poster, fotografi, dan animasi. Prestasi-prestasi ini semakin menambah nilai bagi lulusan Prodi DKV ISBI Aceh di mata industri kreatif. Kami yakin, untuk menunjang kebutuhan mahasiswa, Prodi DKV ISBI Aceh dilengkapi dengan berbagai fasilitas modern, seperti laboratorium komputer yang dilengkapi perangkat lunak desain terkini, studio foto dan video, serta akses internet yang cepat. Fasilitas ini memastikan bahwa mahasiswa bisa berkreasi dengan teknologi yang sejalan dengan industri. Dalam hal ini, Alhamdulillah kami ISBI Aceh punya alat yang cukup, kata Asrinaldi.
Kami menlihat, antusiasme Gen Z untuk belajar di Prodi DKV ISBI Aceh juga semakin tinggi. Menurut data penerimaan mahasiswa baru, peminat Prodi DKV mengalami peningkatan signifikan dalam tiga tahun terakhir. Hal ini menunjukkan bahwa semakin banyak anak muda yang melihat desain komunikasi visual sebagai karier yang menjanjikan, dan ISBI Aceh sebagai tempat yang tepat untuk meraih impian tersebut.
Ke depan, Prodi DKV ISBI Aceh berencana untuk terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan zaman. Mereka akan menjalin kerja sama dengan berbagai perusahaan dan instansi untuk membuka peluang magang bagi mahasiswa, sehingga lulusan tidak hanya memiliki portofolio yang kuat, tetapi juga pengalaman kerja yang relevan.
Dengan segala keunggulan yang dimiliki, Alhamdulillah Prodi DKV ISBI Aceh telah berhasil memenuhi kebutuhan Gen Z akan pendidikan yang relevan, praktis, dan menjanjikan. Kami terus berharap dan berbuat agar prodi DKV ISBI Aceh dapat menjadi motor penggerak industri kreatif di Aceh dan Indonesia, membawa dampak positif dalam perkembangan seni, budaya, dan ekonomi di masa depan, tutup Asrinaldi.