Jantho-Musabaqah Tilawatil Quran Mahasiswa Nasional (MTQMN) diharapkan jadi motivasi para mahasiswa baik laki-laki maupun perempuan untuk selalu membaca serta memahami isi dan kandungan Alquran.“Pasalnya, Alquran merupakan sumber kehidupan yang lebih besar dan harus kita imami sebagai umat Islam,” sebut Rektor ISBI Aceh, Ahmad Akmal, saat rapat bersama mahasiswa/i MTQMN ISBI Aceh , Rabu (11/07/2017). pak Ahmad Akmal meminta kepada seluruh mahasiswa/i sebagai peserta MTQMN untuk meningkatkan ketaqwaannya kepada Allah SWT dengan memperbanyak amalan. Salah satunya dengan membaca dan mengkaji kandungan Alquran.
“Sehingga, kebaikan-kebaikan tercurah kepada kita dan kepada kampus ini serta kejelekan-kejelekan itu jauh dari diri kita,” katanya.
Kemudian, kepada para peserta MTQMN, Ahmad Akmal meminta agar mengikuti kegiatan ini dengan serius dan sunguh-sungguh. Semoga hasil yang didapat nantinya benar-benar merupakan kader-kader terbaik. Ia menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman, penghayatan dan pengamalan isi kandungan Alquran, serta meningkatkan syiar dan Ukhuwah Islamiyah serta melestarikan seni dan budaya Qurani bangsa Indonesia.
Sementara, kegiatan ini diikuti oleh mahasiswa/i dari jurusan pertunjukan dan jurusan Seni Rupa dan Desain dengan mengikuti Lima bidang perlombaan, diantaranya musabaqah syahril Qur’an dengan jumlah peserta sebanyak 3 orang dalam satu kelompok, Tilawatil Qur’an dengan jumlah peserta 1 orang, Tartilir Qur’an sebanyak 2 orang peserta, Fahmil Qur’an sebanyak satu kelompok yang terdiri dari 3 orang serta cabang perlombaan kaligrafi sebanyak 2 orang.
Kegiatan MTQMN ini dilaksanakan sejak 24 Juli hingga 04 Agustus 2017 di malang yang bertempat di Universitas Brawijaya dan Universitas malang. Peserta MTQMN ini diikuti oleh kurang lebih 250 universitas atau institut yang ada di seluruh indonesia baik negeri maupun swasta hanya saja universitas yang dibawah kementrian agama seperti UIN tidak diikut sertakan.